Rampung 100 Persen, 2 Unit  Bedah RTLH Kodim 1002/HST Siap Diserahkan 

    Rampung 100 Persen, 2 Unit  Bedah RTLH Kodim 1002/HST Siap Diserahkan 
    Rampung 100 Persen, 2 Unit  Bedah RTLH Kodim 1002/HST Siap Diserahkan 

    BARABAI-Pelaksanaan Bedah Rumah Tidak Layak Huni, Kodim 1002/Hulu Sungai Tengah  melaksanakan dalam rangka menyambut HUT ke-61 Korem 101/Antasari tahun 2022 saat ini sudah rampung.Senin (12/12)

    Seperti disampaikan oleh Plh.Perwira Seksi Toritorial Kodim 1002/Hulu Sungai Tengah Kapten Inf Moh.Alip Suroso selaku coordinator kegiatan, bahwa memasuki hari ke sepuluh  pelaksanaan bedah rumah dalam rangka menyambut HUT ke-61 Korem 101/Antasari, saat mencapai 100 persen dan siap diserahkan, "katanya

    Kita kerjakan bedah rumah tidak layak huni dengan maksimal sehingga sebelum pelaksanaan HUT Korem 101/Antasari ke-61 dapat diserahkan kepada pemiliknya secara serentak di jajaran Korem Antasari, yang rencananya besok diserahkan, ”tambahnya

    Lebih lanjut  Kpaten Inf Moh. Alip Suroso menambahkan kegiatan bedah rumah tidak layak huni ini selain dalam rangka menyambut HUT Korem 101/Antasari ke-61 Tahun 2022, juga sebagai implemtasai program Bapak KASAD Jenderal TNI Dr.Dudung Abdurrahman.S.E., M.M.

    Semoga dengan rumah yang baru ini saudara Haililah di Desa Tabu Darat Hilir RT.006 RW.003 Kecamatan Labuan Amas Selatan Kabupaten Hulu Sungai Tengah dan saudara Hairani, Desa Banua Rantau RT.002 RW.001 Kecamatan Batang Alai Selatan Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) dapat hidup layak dan tidak lagi memikirkan memperbaiki tempat tinggalnya.”tegas Kapten Inf Moh. Alip Suroso.(pendim1002).

    hst
    Maskuri

    Maskuri

    Artikel Sebelumnya

    Tetap Semangat Dan Jangan Buat Pelanggaran...

    Artikel Berikutnya

    Bedah Rumah Tidak Layak Huni Kodim 1002/HST...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing

    Ikuti Kami